Berkata Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah:
“Seorang hamba sangat bergantung kepada Allah agar memberikan kepadanya petunjuk dan ilham berupa akal yang sihat. Boleh terjadi dia termasuk orang yang paling cerdas di antara manusia dan paling tajam pandangannya akan tetapi Allah membutakannya dari perkara yang nampak (jelas).Mampu jadi justeru dia dari manusia yang paling bodoh dan lemah pandangannya akan tetapi Allah berikan kepadanya hidayah kepada Al Haq yang telah diperselisihkan (di sisi manusia),dengan izin dariNya. Tidak ada daya dan upaya kecuali milikNya. Barangsiapa menyandarkan dirinya semata-mata pada pandangan, akal dan pengetahuan (ilmu)nya maka dia akan terhina.”
Dar’u Ta’arud Al Aql wan Naql(9/34)
WA Miratsul Anbiya Indonesia