โ๐ป๐ขโ๏ธ๐๏ธ DUNIA TEMPAT MENANAM
Ibnul Qayyim rahimahullah menukilkan nasehat dari sahabat yang mulia, ‘Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu
ุฅููู
ูู ู
ู
ุฑ ุงูููู ู ุงูููุงุฑุ ูู ุขุฌุงู ู
ูููุต ู ุฃุนู
ุงู ู
ุญููุธุฉ ู ุงูู
ูุช ูุฃุชู ุจุบุชุฉุ
ูู
ู ุฒุฑุน ุฎูุฑุง ูููุดู ุฃู ูุญุตุฏ ุฑุบุจุฉ ู ู
ู ุฒุฑุน ุดุฑุง ูููุดู ุฃู ูุญุตุฏ ูุฏุงู
ุฉ ู ููู ุฒุงุฑุน ู
ุซู ู
ุง ุฒุฑุน.
“Sungguh kalian berada dalam perjalanan (perputaran) malam dan siang; Umur yang semakin berkurang, amalan yang selalu tercatat, dan kematian yang akan datang secara tiba-tiba.
Siapa yang menabur benih kebaikan, dia akan memanen kebahagiaan.
Siapa yang menanam kejelekan, dia akan menuai penyesalan.
Setiap yang menanam akan mendapatkan semisal yang dia tanam.”
๐ Al-Fawaid hal 212
โช WhatsApp Salafy Indonesia
โฉ Channel Telegram || http://telegram.me/forumsalafy
Ikut berbagi:
โhttp://t.me/KEUTAMAANSUNNAH
๐๐๐๐๐๐๐๐๐๐๐๐๐๐